47 Orang Pemudik Jalani Test Swab Antigen

 

Matamatanews.com, BANYUMAS - Pemerintah kabupaten Banyumas tegas terhadap larangan mudik, salah satu upaya yang ditempuh adalah mengadakan test swab antigen secara acak bagi para pemudik yang masih nekat menuju atau melewati kabupaten Banyumas tanpa membawa persyaratan.

Bagi masyarakat yang kedapatan mudik, mereka akan didata oleh satgas PPKM Mikro, kemudian akan menjalani swab antigen oleh petugas puskesmas sesuai dengan tempat tinggalnya.

Sebanyak 47 orang pemudik dari berbagai daerah menjalani test swab antigen di Puskesmas Pekuncen I dan II Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas. Mereka mendapat pendampingan dari Koramil 15/Pekuncen dan Polsek Pekuncen. Senin (03/05/2021). 

Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Inf Candra S.E.,M.I.Pol. melalui Danramil 15/Pekuncen Kapten Inf Subandi mengatakan bahwa Babinsa Koramil 15/Pekuncen mendapat laporan adanya masyarakat yang mudik lebaran 2021 di kampung halamannya. Babinsa dan Bhabinkamtibmas segera mendata mereka dan berkoordinasi dengan satgas PPKM mikro yang ada di tingkat RT dan menyampaikan kepada mereka untuk tidak keluar rumah/isolasi mandiri.

Lebih lanjut Danramil mengatakan untuk masyarakat yang terlanjur mudik harus mengikuti test swab antigen di puskesmas I dan II Pekuncen.

"Apabila hasilnya reaktif maka yang bersangkutan harus di isolasi mandiri sesuai dengan tempat yang sudah ditentukan oleh pemerintah kabupaten Banyumas. Alhamdulillah hasil swab antigen terhadap 47 orang pemudik hasil negatif," kata Danramil.

Danramil menghimbau kepada masyarakat yang belum mudik agar ditunda dulu, hal ini untuk menghindari adanya melonjaknya klaster baru kasus Covid-19 di lebaran 2021 ini.

"Tetap patuhi protokol kesehatan dimanapun berada dengan 5M; mencuci tangan, memakai masker, menghindari kerumunan, menjaga jarak dan megurangi mobilitas," pesannya. (Jaks.hen).

redaksi

No comment

Leave a Response